Rabu 07 Apr 2021 19:37 WIB

Bantul Kembangkan Tiga Sektor Unggulan Tekan Kemiskinan

Angka kemiskinan di Bantul meningkat menjadi 13,5 persen di akhir 2020.

Bantul Kembangkan Tiga Sektor Unggulan Tekan Kemiskinan (ilustrasi).
Foto: EPA-EFE/HOTLI SIMANJUNTAK
Bantul Kembangkan Tiga Sektor Unggulan Tekan Kemiskinan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL -- Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta akan mengembangkan tiga sektor unggulan daerah ini guna meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus menekan angka kemiskinan.

"Tiga sektor unggulan itu adalah pertanian, industri, dan pariwisata. Pemkab Bantulmengembangkannya sesuai dengan aspirasimasyarakat yang bergerak di sektor tersebut," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih di Bantul, Rabu (7/3).

Memasuki masa pandemi COVID-19, angka kemiskinan di Bantul meningkat menjadi 13,5 persen di akhir tahun 2020, dengan angka pengangguran mencapai tiga persen dari total penduduk Bantulyang mencapai hampir 1 juta jiwa.Bupati mengatakan, sedangkan untuk pertumbuhan PDRB (produk domestik regional bruto) di Bantul mencapai 5,5 persen.

"Ini menjadi PR (pekerjaan rumah) bersama, perlun inovasi dan kerja keras kita semua agar dalam situasi pandemi ini kita tetap bisa menyelamatkan perekonomian kita," katanya.

Sektor pertanian di Bantul merupakan salah satu penyumbang PDRB yang terbesar disamping industri dan pariwisata, dimana sektor pertanian ini dihuni oleh mayoritas penduduk Bantul. Karena itu berbagai macam inovasi dan pengembangan di sektor pertanian menjadi prioritas sasaran pembangunan baik di pada tanaman pangan, peternakan, perikanan dan kelautan.

Sinergi dari tiga sektor unggulan Bantul tersebut sangat penting, mengingat saat ini telah banyak industri bidang pengolahan makanan termasuk pengolahan daging yang mungkin akan terus berkembang di Bantul, sehingga suplai daging nanti bisa diserap sektor industri makanan.

"Untuk menyambut Bantul sebagai kawasan industri terkemuka di DIY, sektor pertanian harus terus dibangun agar seluruh sektor utamanya pertanian, industi dan pariwisata bisa tumbuh dan berkembang demi kesejahteraan masyarakat Bantul," katanya.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement