Kamis 29 Apr 2021 08:01 WIB

Deklarasi Partai Ummat, PAN DIY tak Khawatir Suara Tergerus

Perpindahan pengurus PAN ke Partai Ummat dinilai sebagai dinamika politik yang wajar.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Tangkapan layar saat Amien Rais resmi luncurkan logo Partai Ummat.
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Tangkapan layar saat Amien Rais resmi luncurkan logo Partai Ummat.

REPUBLIKA.CO.ID,  YOGYAKARTA -- Mantan Ketua MPR, Amien Rais akan mendeklarasikan Partai Ummat, Kamis (29/4) siang ini. Partai Amanat Nasional (PAN) DIY menyatakan tidak khawatir basis dukungan suara partai akan tergerus.

"Tidak ada kekhawatiran bagi PAN DIY akan tergerus suaranya, karena konsolidasi PAN DIY berjalan dengan baik," kata Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) DIY, Suharwanta kepada Republika, Rabu (28/4) malam.

Suharwanta optimistis pihaknya mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat, khususnya di DIY. Sebab, katanya, konsolidasi di tingkat konstituen dinilai berjalan dengan baik.

Ia juga menyebut, konsolidasi internal kepengurusan PAN juga berjalan dengan baik. Mulai dari Dewan Pengurus Wilayah (DPW) di tingkat provinsi, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di tingkat kabupaten/kota, pengurus di tingkat kecamatan, hingga di tingkat kelurahan.

"PAN DIY tetap optimis akan mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat. Sehingga, akan berimplikasi kepada peningkatan perolehan suara Pemilu 2024," ujarnya.

Terkait adanya kemungkinan pengurus PAN pindah ke Partai Ummat, menurutnya hal tersebut wajar sebagai dinamika yang terjadi di dunia politik. "Sebagaimana juga terjadi bergabungnya mantan pengurus partai lain yang masuk jajaran pengurus PAN," jelasnya. 

Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS), Nyarwi Ahmad, beranggapan partai yang didirikan oleh tokoh reformasi Amien Rais ini dinilai memiliki potensi besar. "Menurut saya Partai Ummat tidak bisa diremehkan karena akan dideklarasikan oleh para tokoh, salah satunya Amien Rais yang memiliki sejarah panjang di kancah perpolitikan Indonesia, terutama sebagai pendiri PAN," ujar pengamat politik Universitas Gadjah Mada, Nyarwi Ahmad.

Yang jadi pertanyaan, ujar Nyarwi, adalah waktu dan situasi perpolitikan di Tanah Air saat ini sudah berubah. Jika dulu, Amien Rais dikenal selain dikenal sebagai tokoh Muhammadiyah, cendekiawan Muslim, dan juga tokoh reformasi, saat ini terutama pasca-2014 Amien lebih dikenal publik sebagai sosok yang berbeda.

"Amien saat ini lebih dikenal sebagai tokoh Islam yang cukup keras menentang mereka yang berada di lingkaran kekuasaan, kritikus tajam, serta tokoh yang mengadvokasi isu-isu keislaman secara luar biasa dengan retorika-retorika yang cukup menarik," ujar pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada itu.

Selain Amien Rais, kabarnya para tokoh seperti mantan ketua umum Partai Bulan Bintang, MS Kaban, serta Neno Warisman juga akan mengisi jajaran majelis syuro partai berlambang perisai bintang tersebut.

Seperti diketahui, deklarasi Partai Ummat akan dilakukan secara virtual dari Yogyakarta. "Kami deklarasi tanggal 29 April jam 13.00. Secara virtual dari Yogyakarta," ujar salah satu penggagas Partai Ummat Agung Mozin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement