Sabtu 29 May 2021 10:54 WIB

Ulama dan Umara Jatim Doa Bersama untuk Palestina

Gus Ipul bahagia Gubernur Khofifah menunjuk Kota Pasuruan acara doa bersama.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf alias Gus Ipul.
Foto: Dok Pemkot Pasuruan
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf alias Gus Ipul.

REPUBLIKA.CO.ID, PASURUAN -- Sejumlah ulama dan umara (pemimpin pemerintahan) di Provinsi Jawa Timur (Jatim) berdoa bersama untuk keselamatan Palestina dalam acara yang digelar secara virtual dari Kota Pasuruan, Provinsi Jatim pada Jumat (28/5) malam WIB. Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaff memimpin doa dan shalawat bersama secara daring dari Solo, Jawa Tengah.

"Doa dan selawat dari Indonesia untuk Palestina ini juga didukung oleh Syekhermania dari seluruh dunia yang mengikutinya melalui aplikasi maupun siaran langsung televisi serta Youtube," kata Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf selaku penggagas acara doa bersama di halaman Gedung Kesenian Kota Pasuruan, Jumat.

Gus Ipul, sapaan akrabnya, mengaku bahagia Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menunjuk Kota Pasuruan menjadi tuan rumah acara doa bersama. Dia terharu menyaksikan kiai-kiai sepuh di Jatim berkumpul untuk berdoa dan bermunajat agar Palestina segera mendapatkan kebaikan serta jalan keluar dari masalah yang dihadapi.

"Kalau boleh menangis saya menangis, sebab malam ini kiai sepuh kumpul setelah sekian lama jarang bertemu menjadi satu," kata mantan menteri desa tertinggal itu. Kiai yang menghadiri acara, lain KH Miftahul Akhyar (Ketua Umum MUI Pusat), KH Zainuddin Jazuli, KH Nurul Huda Jazuli, KH Anwar Mansyur, KH Anwar Iskandar, KH Nawawi Abdul Jalil, KH Idris Hamid, dan KH Ali Mashuri.

 

"Ketika ada ketidakdamaian maka para kiai, para habaib, turun bersama munajat kepada Allah agar kedamaian segera Allah turunkan untuk kita semua, terutama untuk saudara yang berada di Palestina, lebih khusus lagi yang ada di Jalur Gaza," kata Gubernur Khofifah usai acara doa bersama.

Pengasuh Pondok Pesantren Al Amin Kediri KH Anwar Iskandar mengemukakan, persatuan dan kesatuan umat Islam sangat penting dalam menghadapi berbagai persoalan yang dihadapi oleh bangsa maupun dunia.

"Yakinlah bahwa pertolongan Allah itu akan datang kalau kita mau bersatu. Mari ciptakan ketenangan, ketenteraman dan stabilitas di Pasuruan, di Jawa Timur, dan di Indonesia. Mari hindari kegaduhan, pertentangan, fitnah, dan lain sebagainya karena itu akan mendatangkan musibah," kata Anwar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement