Rabu 02 Jun 2021 06:41 WIB

Temuan Kasus Baru Covid-19 di Kabupaten Kudus Turun

Pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh juga meningkat.

Temuan Kasus Baru Covid-19 di Kabupaten Kudus Turun (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Temuan Kasus Baru Covid-19 di Kabupaten Kudus Turun (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,KUDUS -- Temuan kasus baru COVID-19 di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mulai mengalami penurunan selama beberapa hari terakhir, termasuk jumlah kasus meninggal dunia juga turun dibandingkan sebelumnya.

"Data hari ini (1/6), temuan kasus baru COVID-19 hanya 29 kasus, sehingga ada penurunan dibandingkan sebelumnya. Misal sehari sebelumnya ada 78 kasus dan tanggal 28 Mei 2021 mencapai 241 kasus baru dan 29 Mei 2021 turun menjadi 202 kasus dan saat ini turun lagi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Badai Ismoyo di Kudus, Selasa (2/6).

Untuk kasus meninggal dunia karena COVID-19, kata dia, juga mulai ada tren penurunan karena selama dua hari hanya enam kasus, sedangkan sebelumnya bisa mencapai 12 kasus.

Sementara pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh juga meningkat karena hari ini (1/6) ada 61 kasus sembuh, sedangkan sebelumnya hanya 25 kasus sembuh. Meskipun terjadi penurunan temuan kasus baru COVID-19, jumlah kasus aktif COVID-19 di Kabupaten Kudus masih tinggi karena mencapai 1.232 kasus, sedangkan tanggal 28 Mei 2021 tercatat hanya 1.031 kasus.

Padahal pertengahan Mei 2021 jumlah kasus aktifnya tercatat hanya 137 kasus, sehingga lonjakannya mencapai 800 persen lebih. Dari jumlah kasus sebanyak 1.232 kasus, sebanyak 294 orang di antaranya dirawat di rumah sakit, sedangkan isolasi mandiri sebanyak 938 kasus.

Terjadinya lonjakan kasus, membuat sejumlah pihak turut membantu penanganan seperti yang dilakukan DPRD Kabupaten Kudus melakukan sosialisasi tentang pentingnya memakai masker sambil membagi-bagikan masker kepada pedagang maupun pengunjung di Pasar Bitingan Kudus hari ini (1/6).

Kegiatan serupa juga akan digelar di tempat lain, seperti pusat perbelanjaan dan tempat-tempat keramaian lainnya karena tidak dipungkiri masih ada warga yang membandel tidak mau memakai masker.

Untuk memberikan efek jera terhadap warga yang membandel, maka peran Satpol PP Kudus perlu mengoptimalkan operasi yustisi kepatuhan prokesnya sehingga tingkat kepatuhan masyarakat juga meningkat.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement