Rabu 02 Jun 2021 16:29 WIB

Hanyut di Sungai, Pencari Ikan Ditemukan Meninggal

Korban ditemukan sekitar satu km dari lokasi tenggelamnya.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Yusuf Assidiq
Ilustrasi Tenggelam
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Tenggelam

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Tim SAR gabungan menemukan korban tenggelam yang sebelumnya dilaporkan hanyut di Sungai Logawa, Selasa (1/6) malam. Korban diketahui bernama Triyono (36), warga Desa Tamansari Kecamatan Karanglewas Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

''Korban ditemukan sekitar satu km dari lokasi tenggelamnya korban. Kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal,'' jelas Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Banyumas, Adi Chandra, Rabu (2/6).

Ia menyebutkan, laporan adanya warga yang hanyut diterima pada Selasa (1/6) malam, sesaat setelah kejadian hanyutnya korban. Saat itu juga dia mempersiapkan tim SAR untuk melakukan pencarian.

''Setelah kami telusuri jalur sungai dari lokasi kejadian menuju arah hilir sungai, kami menemukan jenazah korban wilayah Desa Pangebatan Kecamatan Karanglewas, pada Rabu dinihari. Jaraknya, sekitar satu km dari lokasi kejadian,'' katanya.

Berdasarkan informasi yang dia terima, peristiwa ini terjadi saat korban bersama beberapa warga desanya melakukan kegiatan mencari ikan. Kegiatan mencari ikan dilakukan dengan jaring, sehingga ada beberapa yang bergerak ke bagian tengah sungai.

Yang menjadi masalah, para pencari ikan itu tidak mewaspadai kondisi cuaca di wilayah hulu sungai. ''Awalnya, kondisi arus sungai memang normal. Namun saat mereka asik menjaring ikan, terjadi luapan air secara tiba-tiba akibat hujan di wilayah hulu sungai,'' katanya.

Saat itu, korban Triyono yang berada di tengah sungai langsung terhempas dan terserat banjir. Sedangkan rekan-rekannya, berada di pinggiran sungai sehingga bisa menyelamatkan diri.

Beberapa rekan yang berhasil menyelamatkan diri sempat menyaksikan tubuh Triyono di permukaan air. Namun sesaat kemudian, korban tidak terlihat lagi karena digulung air sungai yang meluap. ''Jenazah korban sudah kami serahkan pada keluarga untuk dimakamkan,'' kata Ady Candra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement