Selasa 15 Jun 2021 13:23 WIB

Polisi Sebut Pelaku Aksi Teror Lempar Kaca Terorganisir

Pelaku beraksi pada dini hari antara pukul 03.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Muhammad Fakhruddin
Polisi Sebut Pelaku Aksi Teror Lempar Kaca Terorganisir (ilustrasi).
Foto: Antara/Aloysius Jarot Nugroho
Polisi Sebut Pelaku Aksi Teror Lempar Kaca Terorganisir (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,UNGARAN -- Teror lempar kaca mobil yang akhir- akhir ini semakin meresahkan masyarakat dan para pengguna jalan, di wilayah hukum Polres Semarang –ditengarai—dilakukan oleh lebih dari satu orang pelaku.

Namun pelaku aksi lempar batu yang jamak menyasar truk dan mobil pikap angkutan barang di sejumlah jalan utama di Kabupaten Semarang tersebut cukup terorganisir.

Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Tegar Satrio Wicaksono yang dikonfirmasi mengungatakan, aksi teror lempar kaca yang telah membuat resah masyarakat dan pengguna jalan sudah menjadi atensi aparat kepolisian.

Dalam upaya mengungkap pelaku dan jaringannya, aparat Polres Semarang juga sudah berkoordinasi dengan Polda Jawa Tengah. “Bahkan Unit Jatanras Polda Jawa Tengah juga  memback-up jajaran Satreskrim Polres Semarang,” katanya di mapolres Semarang, Selasa (15/6).

Untuk itu, Tegar mengimbau kepada masyarakat yang mempunyai informasi sekecil apapun agar tidak ragu untuk melaporkan dan memberitahukan kepada aparat kepolisian.

Demikian halnya, kepada para pengemudi truk maupun mobil pikap yang melintas di jalan utama wilayah hokum Polres Semarang agar tetap tenang, hindari jam- jam rawan aksi pelemparan dalam berkendara.

Karena para pelaku –selama ini—jamak beraksi pada dini hari antara pukul 03.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB. Pun demikian para pengemudi tersebut juga memiliki informasi agar memberitahukan kepada polisi.

“Untuk aksi teror lempar kaca di wilayah hukum Polres Semarang, sejauh ini sudah terjadi sedikitnya 11 kali, dengan lokasi yang berpindah- pindah, di sekitar Ambarawa, Bergas, Ungaran dan di kawasan Bawen,” tambah Tegar.

Seperti diberitakan sebelumnya, aksi teror lempar kaca telah membuat warga Kabupaten semarang dan para pengguna jalan raya yang melintas di kawasan Ungaran, Bawen, Ambarawa dan Bergas resah.

Dalam melakukan aksinya, pelaku yang masih misterius tersebut jamak menyasar truk- truk angkutan barang serta mobil pikap yang sedang melintas, hingga kaca depan mobil yang menjadi sasaran pecah.

Tak hanya itu, aksi tersebut juga telah mengakibatkan awak truk mengalami luka- luka akibat terkena sasaran lemparan batu di begian wajah dan harus mendapatkan perolongan medis di rumah sakit.

Keresahan masyarakat dan pengguna jalan juga marak disampaikan melalui berbagai media sosial dan mereka juga meminta aparat kepolisian segera turun tangan dan mengungkap siapa pelaku aksi teror tersebut.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement