Senin 12 Jul 2021 14:50 WIB

Bupati Bantul Ajak Warga Belanja di Warung Tetangga

Masyarakat diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan bersama-sama di tengah pandemi.

Kantor Pemkab Bantul.
Foto: Yusuf Assidiq.
Kantor Pemkab Bantul.

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Bupati Bantul, DIY, Abdul Halim Muslih, mengajak masyarakat membeli atau belanja dagangan yang dijajakan di warung tetangga maupun saudara selama masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Bupati mengatakan seluruh masyarakat Bantul, utamanya dalam masa PPKM Darurat ini, harus bahu membahu, bergotong-royong, dan saling bersinergi untuk kesejahteraan bersama.

"Karena itu, konsep "Jajan Tonggo Nglarisi Konco" (Jagoriko) yang dalam terjemahannya membeli atau belanja barang/produk yang dijajakan tetangga digerakkan, supaya dagangan milik teman atau saudara kita laris terjual dalam masa pandemi Covid-19," katanya.

Dengan demikian dia berharap masyarakat bisa meningkatkan kesejahteraan secara bersama-sama di tengah pandemi covid ini melalui gerakan belanja di warung tetangga tersebut.

 

Ia juga mengajak seluruh masyarakat Bantul bersama-sama memutus rantai penyebaran Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan 5M. Yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun pada air mengalir, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menjaga jarak.

"PPKM Darurat diberlakukan untuk menekan laju penyebaran kasus positif Covid-19 di Bantul. Jika warga menemukan pelanggaran PPKM Darurat, monggo silakan bisa menyampaikan aduan ke Satpol PP," kata bupati.

sumber : Antara.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement