Senin 02 Aug 2021 16:04 WIB

Rutan Banyumas Gelar Vaksinasi Massal

Beberapa pegawai rutan sudah pernah ada yang terpapar Covid-19.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Yusuf Assidiq
Vaksinator menyuntikkan vaksin saat vaksinasi Covid-19 massal.
Foto: ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Vaksinator menyuntikkan vaksin saat vaksinasi Covid-19 massal.

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Ratusan penghuni Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Banyumas, Jawa Tengah, mendapat alokasi vaksin Covid-19. Pelaksanaan vaksinasi yang berlangsung di dalam rutan, turut melibatkan petugas vaksinator dari Puskesmas Banyumas, Senin (2/8).

''Sebenarnya ada seluruh penghuni rutan baik dari kalangan pegawai, napi atau tahanan, akan mendapat suntikan vaksin.  Namun karena ada yang tidak memenuhi syarat, tidak semua bisa divaksin,'' jelas Kepala Rutan Banyumas, Winarso.

Menurutnya, dari 136 penghuni rutan yang seharusnya mendapat vaksin, hanya 95 orang yang bisa mendapat suntikan vaksin. Dari jumlah iru, 10 orang di antaranya merupakan pegawai rutan.   

''Sebanyak 31 orang lainnya tidak bisa mendapatkan vaksin karena berbagai alasan. Terutama karena alasan kondisi kesehatan mereka,''katanya.

Ia menyebutkan, program vaksinasi bagi para penghuni rutan Banyumas ini merupakan kerja sama dengan Korem  071/Wijaya Kusuma Purwokerto yang merupakan bagian dari program Serbuan Vaksinasi TNI kepada masyarakat.  

Diharapkan, melalui program vaksinasi bagi penghuni rutan ini, maka kondisi rutan di Banyumas akan semakin sehat. Terlebih karena beberapa pegawai rutan, sudah pernah ada yang terpapar Covid-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement