Rabu 01 Sep 2021 17:19 WIB

UMP Buka Program Kelas Internasional

Calon mahasiswa di Indonesia juga bisa mendaftar di prodi internasional ini.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Yusuf Assidiq
Universitas Muhammadiyah Purwokerto UMP
Foto: DOK UMP
Universitas Muhammadiyah Purwokerto UMP

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) telah membuka program kelas internasional bagi mahasiswa asing sejak beberapa waktu lalu. Sejauh ini, sudah ada sedikitnya 20 mahasiswa yang terdaftar di kelas internasional tersebut.

"Mereka berasal dari Pakistan, Maroko, Gambia, Mali, Yamen, Uganda, Sudan, Turkmenistan, Rusia, Tajikistan, Prancis, Yemen, dan Malawi,'' jelas Kepala Biro Publikasi dan Admisi (BPA) UMP, Dr Yudha Febrianta, Rabu (1/9).

Menurutnya, para mahasiswa dari berbagai negara itu ada yang terdaftar sebagai mahasiswa jenjang S1 maupun program magister S2. “Program Studi (Prodi) yang telah membuka kelas internasional, antara lain untuk prodi Akuntansi S-1, Manajemen S-1, Pendidikan Bahasa Inggris S-1, Sastra Inggris S-1, Pendidikan Bahasa Inggris S-2, dan Manajemen S-2,'' katanya.

Menurutnya, calon mahasiswa di Indonesia juga bisa mendaftar di prodi internasional ini. Pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui laman https://international.pmb.ump.ac.id.

Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerja Sama UMP, Ir Aman Suyadi, menjelaskan program kelas internasional merupakan kelas yang dirancang untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dengan standar pengetahuan internasional. ''Dengan demikian, mereka kelak akan mampu bersaing, berkolaborasi, dan berkontribusi secara global,'' ujar dia.

Menurutnya, di kelas internasional ini, para mahasiswa juga akan dilatih untuk meningkatkan kemandirian dengan mengembangkan jiwa wirausaha, memperluas wawasan, lebih percaya diri, dan memperluas jaringan di seluruh dunia atas dasar Islam dan akhlak mulia.

''Perbedaan kelas reguler dengan kelas internasional di antaranya mahasiswa akan mendapatkan pengalaman-pengalaman internasional yang telah didesain dan ditawarkan oleh program kelas internasional,'' jelasnya.

Dalam kegiatan belajar mengajar, Aman menyatakan, para mahasiswa dan dosen akan menggunakan bahasa Inggris, dan standar kualitas proses kuliah juga akan disesuaikan dengan standar internasional. Termasuk dalam kegiatan ekstrakurikuler, mahasiswa program  internasional akan ikut dalam aktivitas  English club, media club, internasional debate club, dan kegiatan lain.

Bahkan dia menyebutkan, mahasiswa kelas internasional diprioritaskan untuk mendapatkan pengalaman-pengalaman internasional, seperti credit transfer, sit in, hingga dual degree. ''Setelah lulus, mahasiswa program ini juga akan mendapatkan surat keterangan resmi dari fakultas yang menyatakan bahwa mahasiswa lulus dari program internasional,'' katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement