Jumat 17 Sep 2021 03:39 WIB

Indosat Ooredoo Luncurkan Layanan 5G di Surabaya

Peluncuran layanan 5G akan mempercepat transformasi Indonesia menjadi bangsa digital.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Muhammad Fakhruddin
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno (kedua kanan) didampingi Duta Besar Finlandia untuk Indonesia Jari Singkari (kedua kiri), Direktur dan Kepala Operasional Indosat Ooredoo Vikram Sinha (kanan) dan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Prof Mochamad Ashari (kiri) mengangkat tangan simbol 5G saat peluncuran layanan 5G Indosat Ooredoo dan
Foto: ANTARA/Didik Suhartono
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno (kedua kanan) didampingi Duta Besar Finlandia untuk Indonesia Jari Singkari (kedua kiri), Direktur dan Kepala Operasional Indosat Ooredoo Vikram Sinha (kanan) dan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Prof Mochamad Ashari (kiri) mengangkat tangan simbol 5G saat peluncuran layanan 5G Indosat Ooredoo dan

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Indosat Ooredoo meluncurkan layanan 5G komersial di Surabaya, Kamis (16/9). Peluncuran ini merupakan kelanjutan revolusi 5G setelah sebelumnya layanan serupa diluncurkan di Solo dan Jakarta. President Director and CEO of Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama mengatakan, peluncuran layanan 5G di Surabaya sejalan dengan komitmen perusahaan untuk terus menjadi yang terdepan dalam revolusi 5G di Indonesia.

Teknologi ini diyakininya dapat membantu membuka banyak peluang bagi pendidikan, masyarakat, dan ekonomi daerah. "Dengan dukungan penuh dari Pemerintah, Indosat Ooredoo terus mempercepat transformasi Indonesia menjadi bangsa digital dan berkemampuan 5G," kata Ahmad.

Selain meluncurkan layanan 5G komersial, Indosat Ooredo juga meluncurkan Nokia 5G Experience Center di kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), melalui kemitraan dengan Nokia, ITS, dan Universitas Oulu Finlandia. Fasilitas tersebut akan fokus menyediakan pendidikan, pengembangan, dan kemampuan pengujian di bidang 5G, dalam rangka membantu memperkuat talenta digital lokal.

"Juga untuk mempercepat pengembangan konten dan use case 5G lokal, dan mendorong pembangunan ekonomi dengan memanfaatkan keunggulan teknologi 5G," ujarnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno yang hadir dalam acara tersebut meyakini, peluncuran layanan 5G akan mempercepat transformasi Indonesia menjadi bangsa digital. Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan teknologi 5G untuk membangkitkan kembali industri pariwisata dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kreatif.

"Hal ini nantinya akan berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja dan perkembangan ekonomi digital Indonesia," kata Sandi.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia, Nadiem Anwar Makarim, mengatakan, inovasi di bidang teknologi harus sejalan dengan cita-cita Merdeka Belajar, yakni perbaikan sistem pendidikan Indonesia. Nadiem juga mengapresiasi pembangunan 5G Experience Center untuk mendorong inovasi dan pengembangan konten lokal.

"Trobosan ini akan membantu meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, serta mendorong digitalisasi kampus-kampus di Indonesia," kata dia.

Rektor ITS, Mochamad Ashari mengatakan, pembukaan 5G Experience Center merupakan capaian luar biasa bagi ITS dan kota Surabaya. Ia berharap fasilitas ini akan membantu mengembangkan bakat talenta digital muda dan membuka peluang untuk inovasi 5G guna menciptakan berbagai use case baru yang dapat mendukung dan mendorong pemulihan ekonomi setempat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement