Selasa 26 Oct 2021 06:44 WIB

PPKM di Lumajang Diharapkan Segera Turun

Sampai saat ini Kabupaten Lumajang masih PPKM level 3.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas kesehatan melakukan tes diagnostik cepat (Rapid Test) Covid-19 di Lumajang (ilustrasi)
Foto: Antara/Seno
Petugas kesehatan melakukan tes diagnostik cepat (Rapid Test) Covid-19 di Lumajang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota DPR RI asal Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Nur Yasin berharap level Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Lumajang segera turun. Dia mengatakan, sampai saat ini Kabupaten Lumajang masih PPKM level 3.

"Salah satu indikator untuk menurunkan level PPKM selain masifnya vaksinasi juga dengan meningkatkan testing dan tracing," kata Nur Yasin dalam keterangan, Senin (25/10).

Baca Juga

Dia mengatakan, guna meningkatkan testing dan tracing, pihaknya memberikan 4.000 Kit Rapid Test Antigen kepada Pemkab Kabupaten Lumajang. Nur Yasin mengatakan, bantuan diberikan guna meningkatkan testing dan tracing di Kabupaten Lumajang sehingga diharapkan level PPKM di Lumajang bisa turun.

Nur Yasin mengajak seluruh masyarakat untuk selalu disiplin mengikuti prokes dan menyukseskan vaksinasi. Dia mengatakan, karena dikhawatirkan akan terjadi gelombang ketiga Covid-19.

"Ayo kita sukseskan vaksinasi dan Patuh kepada prokes, jangan lalai karena Covid-19 masih mengintai di sekitar kita. Sudah cukup Amerika sebagai contoh yang beberapa waktu lalu terkena gelombang ke 3 Covid-19," katanya.

Nur Yasin juga akan menggelontorkan makanan gizi tambahan untuk ibu hamil dan balita di Kabupaten Lumajang. Dia mengatakan, hal itu dilakukan guna mencegah terjadinya stunting di daerah tersebut.

Asisten Administrasi Setda Kabupaten Lumajang, Nugroho Dwi Atmoko mengaku mengapresiasi pemberian alat rapid test tersebut. Menurutnya, hal tersebut dapat membantu untuk meningkatkan tes hingga tracing di kabupaten Lumajang.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement