Selasa 23 Nov 2021 22:02 WIB

Persis Selesaikan Tunggakan Gaji 18 Eks Pemain

Saat itu hanya tujuh pemain yang dapat diproses sengketanya.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Muhammad Fakhruddin
Persis Selesaikan Tunggakan Gaji 18 Eks Pemain (ilustrasi).
Foto: dok. Persis Solo
Persis Selesaikan Tunggakan Gaji 18 Eks Pemain (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,SOLO -- Persis telah melakukan pelunasan gaji kepada 18 eks pemain yang terdaftar di manajemen klub sebelumnya pada Selasa (23/11). Melalui Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), Persis telah memenuhi hak para pemain dan melaksanakan tanggung jawab sebagai klub profesional untuk mewujudkan ekosistem sepak bola Indonesia yang sehat.

Komisaris Utama PT Persis Solo Saestu, Kevin Nugroho menyataka penyelesaian tunggakan gaji 18 eks pemain tersebut menjadi realisasi tanggung jawab PT Persis Solo Saestu di bawah manajemen baru.

"Ya, memang penyelesaian utang itu menjadi tanggung jawab PT Persis Solo Saestu. Di saat kami (manajemen baru) mengakuisisi dan melakukan due diligence, tidak ada dokumen pendukung sama sekali dari pemilik lama. Hal itulah yang membuat penyelesaian agak lama karena harus kami cek ulang. Tapi kami memiliki itikad untuk menyelesaikan hak para pemain. Pelunasan ini jadi bentuk tanggung jawab manajemen sekarang," jelasnya seperti tertulis dalam siaran pers, Selasa.

Sebelumnya, pada 13 Agustus 2021, 18 eks pemain Persis yang diwakili oleh APPI mengajukan permohonan gugatan terhadap PT Persis Solo Saestu melalui National Dispute Resolution Chamber (NDRC) Indonesia.

Sayangnya, saat itu hanya tujuh pemain yang dapat diproses sengketanya, sedangkan pemain lainnya terkendala ketidaklengkapan dokumen. Tercatat hanya tujuh pemain tersebut yang memiliki salinan kontrak dari Persis di bawah manajemen sebelumnya.

Menanggapi permasalahan administratif tersebut, Persis maupun APPI kemudian melakukan berbagai langkah komunikasi dengan manajemen terdahulu atas nama Vijaya Fitriyasa untuk membantu proses pemenuhan hak atas tunggakan gaji pemain.

Setelah ada upaya dari pihak-pihak terkait, salinan kontrak sebagai salah satu syarat administrasi pelunasan gaji berhasil didapatkan dan dilanjutkan dengan pembayaran oleh PT Persis Solo Saestu kepada 18 eks pemain.

Kevin berharap agar ke depannya, klub dan juga pemain lebih memperhatikan kelengkapan dokumen, terutama salinan kontrak pemain untuk mencegah kasus serupa agar tidak terulang di kemudian hari.

"Kami selaku manajemen baru juga ikut mengingatkan bahwa kontrak harus dipegang oleh kedua belah pihak, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan di kemudian hari. Semoga ini jadi pelajaran bersama agar ekosistem sepak bola kita menjadi lebih profesional," pesannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement