REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Sebanyak 19 program studi (prodi) di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) telah terakreditasi unggul. Hal itu disampaikan Rektor UMS, Sofyan Anif, saat kegiatan kerja bakti dan senam sehat yang menjadi penutup rangkaian acara Milad ke-63 UMS, di halaman Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS, Jumat (26/11).
"Sekarang UMS telah memiliki 19 Program Studi berakreditasi unggul, dan itu merupakan Program Studi Berakreditasi A yang dalam proses konversi menjadi unggul," kata Sofyan Anif seperti tertulis dalam siaran pers yang diterima Republika, Jumat malam.
Program Studi yang telah berakreditasi unggul tersebut yakni, S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, S1 Pendidikan Bahasa Inggris, S1 Geografi, S1 Manajemen, S1 Ilmu Komunikasi, S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 Pendidikan Geografi, S1 Teknik Sipil, S1 Teknik Elektro, S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, S1 Arsitektur, S1 Keperawatan, Profesi Ners dan S2 Pendidikan Agama Islam, S2 Pendidikan Dasar, S2 Pendidikan Bahasa Indonesia, S2 Hukum Ekonomi Syariah, S2 Administrasi Pendidikan, dan S2 Manajemen.
Rektor juga menyampaikan komitmennya untuk pembangunan perguruan tinggi yang berkualitas bonafide dan mendapatkan kepercayaan (trust) secara nasional maupun internasional.
"Sebagai pengelola UMS, sejak awal kami memiliki komitmen untuk membangun perguruan tinggi yang berkualitas, bonafide dan mendapatkan trust, recognize secara nasional maupun internasional," ucap Guru Besar bidang Manajemen Pendidikan UMS tersebut.
Dalam pelaksanaan ke depannya program senam sehat dituntut memiliki peran untuk menyehatkan warga UMS. Rencananya, senam sehat akan diadakan satu bulan sekali bagi dosen dan tenaga pendidikan.
Ketua Health Promoting University (HPU) UMS, Umi Budi Rahayu, menyampaikan Dewan pengarah HPU UMS, Em Sutrisna, dan Rektor UMS, Sofyan Anif, mendukung secara penuh atas penyelenggarakan program HPU yang dilaksanakan di UMS.
"Program HPU di UMS didukung secara penuh oleh Prof EM dan Prof Anif dalam penyelenggaraan dan penyusunannya," ucap Umi.
Health Promoting University merupakan sebuah pendekatan untuk menciptakan lingkungan belajar, budaya organisasi yang meningkatkan kesehatan, dan kesejahteraan yang berkelanjutan bagi seluruh civitas kampus.
Promosi kesehatan memiliki fungsi advokasi untuk terwujudkan kebijakan yang berwawasan kesehatan, mendorong individu untuk mencapai potensi kesehatan yang optimal, dan memfasilitasi kebutuhan masyarakat terhadap pencarian kesehatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
