REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Hujan deras mengguyur pada Senin (27/12) di beberapa lokasi di Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sejak pukul 14.00 sampai 17.30 WIB menyebabkan pohon tumbang menimpa rumah dan bangunan sekolah dasar negeri.
Hal itu disampaikan Forum Relawan Lintas Organisasi (FORTASI) Unit Purwokerto Barat dikoordinir oleh Ketua Rapi Lokal 08 Cilongok Eko Supriyanto JZ11VOR yang juga sebagai koordinator Team Reaksi Cepat Gabungan Banyumas.
Menurut Eko Supriyanto, Fortasi Banyumas telah melakukan kegiatan di empat lokasi bencana di wilayah Cilongok. "Ada pohon roboh yang menimpa SD Negeri 1 Sokawera Kecamatan Cilongok, rumah penduduk RT 5/6 Desa Sokawera, rumah penduduk RT 5/1 Pageraji, dan rumah penduduk Grumbul Bandayuda," jelas Eko, Selasa (28/12).
Dari kejadian tersebut, terdapat tiga korban luka tertimpa pohon di Desa Sokawera RT 05/06. Korban bernama Sarwo (35 tahun) mengalami luka memar, Alfian (5 tahun) yang mengalami luka robek pada kepala, Khotifah (44 tahun) luka pada pergelangan kaki kanan.
Ketiga korban dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis. Kegiatan juga didukung oleh BPBD Kabupaten Banyumas, Linmas Kabupaten Banyumas, PMI Kabupaten Banyumas, Ubaloka Kab Banyumas, MDMC PDM Banyumas, pers, dan mitra kerja Kabupaten Banyumas.
Pembina Fortasi Banyumas Eddy Wahono menambahkan bahwa kesiapsiagaan untuk relawan kebencanaan sangat diutamakan memasuki musim hujan, khususnya di daerah rawan bencana. "Ini karena mengingat intensitas hujan akan semakin meningkat," kata Eddy.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
