Rabu 29 Dec 2021 18:12 WIB

E-Commerce Indonesia Menangi Ajang The Smarties APAC 2021

Blibli menghadirkan shoppable ad yang terbagi ke dalam dua bagian.

CEO dan Co-Founder Blibli, Kusumo Martanto (kedua kiri) baru-baru ini menerima penghargaan the Best Industry Marketing Champion 2021 di sektor e-commerce atas kepemimpinan yang mengedepankan nilai tambah di ajang Marketeer of the Year 2021 yang diselenggarakan oleh MarkPlus Inc bersama Marketeers dan Indonesia Marketing Association.
Foto: dokpri
CEO dan Co-Founder Blibli, Kusumo Martanto (kedua kiri) baru-baru ini menerima penghargaan the Best Industry Marketing Champion 2021 di sektor e-commerce atas kepemimpinan yang mengedepankan nilai tambah di ajang Marketeer of the Year 2021 yang diselenggarakan oleh MarkPlus Inc bersama Marketeers dan Indonesia Marketing Association.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan e-commerce asli Indonesia, Blibli didapuk menjadi pemenang dalam ajang The Smarties APAC 2021 untuk kategori Best Brand Experience in Mobile Reach Media berkat keberhasilannya dalam menjalankan "Bliblimart m-Select Campaign Takes Grocery Shopping from Bricks to Clicks". Inisiatif tersebut dianggap memberikan pengalaman yang immersive dan interaktif serta menciptakan user engagement yang memaksimalkan brand recall dan brand recognition

"Bliblimart menjadi salah satu ujung tombak bisnis kami utamanya pengalaman belanja online-to-offline, dan pencapaian ini menegaskan posisi Blibli sebagai e-commerce lokal terdepan yang terus menghadirkan solusi omnichannel bagi pelanggan. Penghargaan ini memicu kami untuk terus mendekatkan Bliblimart kepada konsumen di berbagai channel digital dengan berbagai kenyamanan yang terpercaya dalam berbelanja groceries terlengkap dan berkualitas di Bliblimart," kata EVP Consumer Goods Blibli, Fransisca Krisantia Nugraha, dalam siaran pers, Rabu (29/12).

The Smarties APAC 2021 merupakan ajang apresiasi bergengsi terhadap inisiatif pemasaran modern paling efektif di kawasan Asia Pasifik. Kegiatan ini diselenggarakan oleh MMA, organisasi yang beranggotakan lebih dari 800 perwakilan perusahaan dari berbagai negara di dunia, mulai dari praktisi marketing hingga media.

Fransisca mengungkapkan, "Bliblimart m-Select Campaign Takes Grocery Shopping from Bricks to Clicks" mengajak pelanggan untuk menyikapi pembatasan sosial dengan memenuhi kebutuhan hariannya di Bliblimart. "Demi memudahkan pelanggan untuk menjadikan belanja online sebagai kebiasaan baru di new normal, Bliblimart menghadirkan customer journey yang lebih singkat dibanding platform lainnya," katanya.

Dalam menjalankan kampanye ini, Blibli menghadirkan shoppable ad yang terbagi ke dalam dua bagian, yaitu video tentang Bliblimart dan kategori produk. Inovasi ini memungkinkan pelanggan belanja langsung di dalam iklan digital hanya dengan tiga langkah mudah, yaitu cari produk, tambah barang ke keranjang, dan bayar di aplikasi Blibli. 

Blibli mencatat, inisiatif ini sukses menjangkau lebih dari 2,3 juta user, dengan 489 ribu user berinteraksi dengan shoppable ad. Catatan menarik lainnya dari kampanye ini meliputi engagement rate sebesar 10,41 persen, di atas benchmark industri (0,5 persen–1 persen), rata-rata waktu yang dihabiskan user di shoppable ad mencapai 31 detik, di atas benchmark industri (5–6 detik), video completion rate di shoppable ad mencapai 84,4 persen, di atas benchmark industri (30 persen–40 persen), serta berkontribusi terhadap pertumbuhan GMV sebesar 150 persen dan peningkatan sales hingga 500 persen.

Penyelenggaraan kampanye digital untuk Bliblimart ini juga memungkinkan Blibli untuk menghimpun perilaku konsumen. "Blibli menemukan bahwa konsumen merasa lebih nyaman dalam berbelanja kebutuhan sehari-hari secara online, merasakan pengalaman yang seamless saat belanja di Bliblimart, dan yakin akan terus memenuhi kebutuhan hariannya di Bliblimart bahkan setelah pandemi," kata Fransisca.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement