REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Seorang pengemudi sepeda motor menabrak pohon dan terpental hingga hanyut di Sungai Primer, Desa Marga Ayu, Kecamatan Margasari Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan, Basarnas Cilacap, I Nyoman Sidakarya menjelaskan berdasarkan informasi dari anggota BPBD Brebes, Basarnas Cilacap langsung memberangkatkan satu regu ke lokasi kejadian.

Pertama kali kejadian pada Senin (24/1) pukul 03.30 WIB saat korban hendak pulang ke rumah seusai dari Purwokerto menjenguk orang tuanya. Diduga korban mengalami kelelahan sehingga tidak dapat mengontrol sepeda motornya hingga menabrak pohon. Namun naas, korban diduga terpental ke aliran sungai primer dan hanyut. 

"Untuk motor sudah diamankan ke Polsek Margasari, Kecamatan Margasari, Kabupaten Brebes. Sampai dengan saat ini korban masih dalam pencarian," ujar Nyoman, Selasa (25/1).

Korban tenggelam diketahui bernama Amin Ramsus (40 tahun) warga Desa Karangjongkeng, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes.

"Satu regu kita sudah menuju ke lokasi kejadian untuk melaksanakan Operasi SAR dan setelah sampai di lokasi kita langsung berkoordinasi dengan Potensi SAR terkait untuk melakukan pemantauan di lokasi kejadian," jelas Nyoman.

Nyoman menjelaskan, jarak tempuh untuk menuju ke lokasi kejadian sekitar 97 kilometer dengan waktu sekitar 3 jam untuk sampai di lokasi. Basarnas langsung merencanakan Operasi SAR untuk melakukan pencarian pada Selasa (25/1) Pukul 07.00 WIB, dengan melakukan penyisiran tepian sungai, penyisiran menggunakan Rubber Boat dan penyisiran dengan cara Body Rafting di permukaan air dengan jarak sekitar 2 kilometer sampai pintu air, tepatnya di Desa Songgom, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes.

Unsur SAR gabungan terdiri Basarnas Kantor SAR Cilacap, BPBD Brebes, Polsek Margasari, Koramil Margasari, Satpol PP Brebes, PMI Brebes, SAR Brebes, Celeng's Rescue, Rapi Brebes, Wipala Rescue dan masyarakat sekitar. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika