Rabu 06 Apr 2022 14:55 WIB

ACT DIY Edu Wisata Bersama Puluhan Anak Yatim

Kegiatan digelar pada bulan suci Ramadhan.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Salah satu kegiatan dalam Eduwisata ACT DIY bersama anak yatim.
Foto: Dokumen.
Salah satu kegiatan dalam Eduwisata ACT DIY bersama anak yatim.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kebahagiaan sangat tergambar dari wajah dan gerak anak yatim yang mengikuti kegiatan 'Eduwisata Bahagiakan Anak Yatim' yang digelar oleh Aksi Cepat Tanggap (ACT) DIY. Apalagi, kegiatan digelar pada bulan suci Ramadhan.

Bagaimana tidak, anak-anak yang sudah tidak memiliki ayah ini pada hari itu diajak jalan-jalan menaiki bus pariwisata Parikesit yang nyaman. Sebanyak 50 orang lebih anak yatim dengan riang gembira menaiki bus pariwisata itu.

Mereka bercanda ria bersama teman-teman. Tujuan pertama berbelanja berbagai kebutuhan di JM Fashion, Potorono, Banguntapan, Bantul, DIY. Di sana, tiap anak mendapat voucher belanja Rp 150 ribu yang bisa dibelikan semua jenis barang.

Ada yang membeli pakaian, sepatu, tas, jajanan, dan berbagai pernak-pernik lain. Semua anak terlihat bahagia bisa membeli barang-barang kesukaan mereka, bahkan ada yang membeli sandal untuk ibunya. Selepas belanja, anak-anak kembali ke bus.

 

Mereka menuju destinasi berikutnya yaitu objek wisata Tebing Breksi di Sleman. Terlihat mereka menikmati pemandangan sepanjang perjalanan yang hijau. Ketika sampai lokasi, mereka langsung berhamburan menikmati panorama senja di Breksi.

"Terdengar teriakan bahagia ketika mereka bermain kejar-kejaran, padahal hari itu mereka sedang berpuasa," kata Humas ACT DIY, Onny Leo, Rabu (6/4/2022).

Setelah menunaikan shalat Ashar, acara dilanjutkan dengan permainan yang secara langsung dikoordinir rekan-rekan relawan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI). Acara ditutup dengan penyerahan bingkisan/santunan dari Aksi Cepat Tanggap.

Kemudian, mereka berbuka puasa bersama dengan menu Hajj Chicken. Ia mengajak seluruh masyarakat bersama-sama peduli anak yatim. Khusus pada bulan Ramadhan ini, rencananya minimal akan diadakan tiga kali acara membahagiakan anak yatim. "Dengan lokasi dan anak yatim yang berbeda," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement