Selasa 10 May 2022 16:39 WIB

Viral Tiga Bocah Pamerkan Kemaluan, Kapolres Purbalingga Bantah Mereka Disuruh Orang

Ketiga bocah tersebut tidak ada indikasi pernah terpapar oleh video porno.

Rep: Idealisa Masyarafina/ Red: Fernan Rahadi
Viral (ilustrasi)
Foto: picpedia.org
Viral (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Sebuah video mengenai tiga orang anak kecil pamerkan alat kelamin di GOR Purbalingga sempat viral di media sosial pekan lalu. Kapolres Purbalingga AKBP Era Johny Kurniawan membantah bahwa ketiga bocah ini melakukan hal tersebut karena disuruh.

"Setelah melakukan penyelidikan disimpulkan bahwa kejadian tersebut murni dilakukan anak-anak, tidak ada disuruh oleh siapapun. Karena kurangnya pengawasan orang tua," ujar Kapolres Purbalingga saat konferensi pers di Alun-alun Purbalingga, Selasa (10/5/2022).

Ketiga kakak beradik yang berusia 6 tahun, 4 tahun ,dan 3 tahun tersebut melakukan aksi ini pada Rabu (4/5/2022) saat ibu dan nenek mereka berdagang di sekitar GOR. Kejadian ini viral ketika dua orang warga Purbalingga yang baru keluar dari GOR tidak sengaja merekam aksi mereka dan mengunggahnya di WhatsApp story.

Berdasarkan penyelidikan Polres Purbalingga, dan dari saksi-saksi di sekitar GOR, anak-anak ini memang dikenal nakal dan cukup sering menodong untuk diberi jajan orang-orang di lintasan luar GOR. "Kejadian (menunjukkan alat kelamin) ini baru pertama kali dilakukan mereka. Yang kecil-kecil mengikuti A, yang tertua," kata Kapolres.

Menurutnya, ketiga bocah tersebut tidak ada indikasi pernah terpapar oleh video porno. Saat ini, pihak Polres Purbalingga tengah melakukan pendampingan psikologis kepada ketiga anak tersebut.

Sementara itu, PS, pengunggah video tersebut menyatakan permintaan maaf atas viralnya video tersebut. Menurutnya, ia tidak menyangka video yang diunggahnya di WhatsApp story itu menjadi viral dan meresahkan masyarakat.

"Saya meminta maaf kepada masyarakat Purbalingga, terutama yang menggunakan medsos terkait dengan unggahan saya. Semua akibat ketidakpahaman kami kalau ini bisa meresahkan masyarakat," ujar PS.

Sedangkan wanita yang direkam dalam video viral tersebut, TS, menjelaskan bahwa ia dan PS saat itu baru selesai berolahraga di kompleks dalam Stadion Goentoer Darjono.

Ketika PS merekam dirinya, kamera ponsel PS tidak sengaja menangkap ketiga anak sedang memamerkan kemaluan mereka.

"Kita posisi berlari di dalam GOR, begitu keluar kita bikin video, sebelumnya gak lihat anak-anak itu ada di sana. Begitu dibentak sama seorang bapak mereka takut," jelas TS.

Rekaman PS yang lebih lengkap telah ia berikan kepada pihak Polres Purbalingga sebagai barang bukti, sedangkan yang tersebar merupakan potongan beberapa detik di WhatsApp story. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement