Selasa 10 May 2022 18:32 WIB

Konsumsi BBM dan Avtur pada Arus Mudik/ Balik Lebaran Tahun ini Meningkat Tajam

Animo masyarakat mudik Lebaran tahun ini cukup besar.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Muhammad Fakhruddin
Konsumsi BBM dan Avtur pada Arus Mudik/ Balik Lebaran Tahun ini Meningkat Tajam {i;ustrasi}.
Foto: dok. Istimewa
Konsumsi BBM dan Avtur pada Arus Mudik/ Balik Lebaran Tahun ini Meningkat Tajam {i;ustrasi}.

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Aktivitas arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1443 Hijriah (Lebaran) tahun 2022 telah memicu lonjakan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Besarnya animo masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan mudik --setelah dua kali lebaran sebelumnya ditiadakan— disebut menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi lonjakan konsumsi BBM di wilayah kerja Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) tersebut.

Baca Juga

Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho mengatakan puncak arus mudik di wilayah provinsi Jawa Tengah dan DIY berlangsung pada Ahad 1 Mei 2022 (H-1 Idul Fitri).

Konsumsi BBM gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) meningkat hingga lebih dari 56 persen, jika dibandingkan konsumsi BBM normal. “Angka ini bahkan jauh lebih tinggi dari prediksi awal lonjakan konsumsi BBM gasoline pada puncak arus mudik yang diperkirakan mencapai 42 persen,” jelasnya di Semarang, Selasa (10/5/2022).

 

Sedangan pada arus balik, masih jelas Brasto, Pertamina berhasil memenuhi kebutuhan BBM (gasoline) yang mengalami lonjakan hingga lebih dari 57 persen, pada puncak arus balik, Jumat 6 Mei 2022 (H+4) Idul Fitri.

Angka ini juga malampaui prediksi awalan lonjakan konsumsi puncak arus balik sebesar lebih 45 persen pada Sabtu 7 Mei 2022 (H+5)  Idul Fitri. “Alhamdulillah, seluruh kebutuhan BBM pemudik dapat terlayani dengan dengan maksimal,” tambahnya.

Guna memastikan dukungan layanan pengisian BBM dapat berjalan dengan aman, setiap Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) Pertamina juga terus monitor agar stok dan distribusi di berbaga SPBU berjalan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan BBM yang luar biasa sepanjang arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Di luar itu, lanjut Brasto, Pertamina juga mencatat wilayah dengan tren konsumsi BBM gasoline oleh pemudik selama periode H+3 (Kamis, 5 Mei 2022) hingga H+6 (Sabtu, 7 Mei 2022).

Untuk wilayah dengan peningkatan konsumsi BBM tertinggi terjadi di Kabupaten Brebes, dengan peningkatan konsumsi mencapai 813 Kilo Liter (KL) per hari atau meningkat 120 persen dibandingkan rerata normal yang hanya 368 KL per hari.

“Wilayah dengan konsumsi tertinggi selanjutnya Kabupaten Kebumen, 678 KL/hari atau naik 119 persen dibandingkan kondisi normal sebesar 309 KL per hari serta Kabupaten Tegal dengan 743 KL per hari atau naik 102 persen jika dibandingkan kondisi normal sebesar 366 KL per hari,” tegasnya.

Brasto juga menambahkan, selain jalur darat, Pertamina juga berhasil memenuhi kebutuhan Avtur untuk layanan transportasi udara para pemudik.

Hal ini juga terbukti dari lonjakan konsumsi Avtur di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) yang terdapat di Jawa Tengah dan DIY yang meningkat pada puncaknya arus mudik transportasi  udara pada Kamis, 28 April 2022 (H-5) Idul Fitri yang mencapai lebih dari 81 persen.

Sementara pada puncak arus balik --pada Jumat, 6 Mei 2022 (H+4) Idul Fitri, konsumsi avtur juga meningkat sebesar lebih dari 58 persen. Peningkatan konsumsi tertinggi pada puncak mudik maupun arus balik terjadi di DPPU Adi Soemarmo, DPPU Adi Sutjipto dan DPPU Yogyakarta International Airport (YIA).

Tak lupa, ia juga mengapresiasi dukungan kepada kepala daaerah provinsi maupun kabupaten/ kota di Jawa Tengah dan DIY beserta jajarannya, Kepolisian, TNI, Dinas ESDM, Dinas Perhubungan, Jasa Marga, Telkom dan perbankan.

Termasuk seluruh pihak yang terlibat dalam mendukung kelancaran operasional dan menyukseskan layanan energi oleh Pertamina, sepanjang masa Satgas RAFI 2022.

Seluruh kelancaran layanan Pertamina tidak akan terwujud tanpa koordinasi dan sinergi dengan seluruh pihak yang terkait. “Terima kasih sudah mendukung kelancaran penyaluran BBM dan Avtur, bersama- sama kita berhasil mengamankan kebutuhan energi masyarakat dan pemudik sepanjang arus mudik, arus balik maupun pada saat Hari Raya Idul Fitri 2022,” tandas Brasto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement